Cara Setting SNTP Client di Router Mikrotik

Pada artikel ini, kita akan membahas secara lengkap cara setting SNTP client di router Mikrotik serta pentingnya melakukan konfigurasi ini agar waktu pada router tetap akurat. SNTP (Simple Network Time Protocol) digunakan untuk menyinkronkan waktu pada perangkat Mikrotik dengan server waktu yang terpercaya. Pengaturan waktu yang tepat sangat penting dalam jaringan, terutama untuk keperluan logging, validasi sertifikat, dan berbagai fungsi lainnya. Dengan mengatur SNTP client di router Mikrotik, kamu bisa memastikan router selalu memiliki waktu yang benar dan sesuai dengan standar global.

Bagi kamu yang masih baru dalam dunia Mikrotik, artikel ini akan memberikan panduan yang mudah dan lugas untuk cara setting SNTP client di router Mikrotik. Tidak perlu khawatir, langkah-langkah yang dijelaskan di sini dibuat sederhana dan dapat dipraktikkan dengan mudah.

Apa Itu SNTP dan Mengapa Penting di Mikrotik?

Sebelum kita masuk ke langkah-langkah cara setting SNTP client di router Mikrotik, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu SNTP dan mengapa penting untuk diatur di perangkat jaringan.

SNTP (Simple Network Time Protocol) adalah versi sederhana dari NTP (Network Time Protocol) yang digunakan untuk menjaga waktu sistem perangkat tetap akurat. Waktu yang tepat pada perangkat jaringan sangat penting karena beberapa alasan:

  1. Logging: Semua log jaringan mengandalkan waktu yang akurat agar administrator dapat melacak masalah atau aktivitas jaringan dengan benar.
  2. Keamanan: Sertifikat digital, autentikasi, dan enkripsi sering bergantung pada pengaturan waktu yang benar untuk memastikan data valid.
  3. Sinkronisasi antar perangkat: Jika perangkat dalam satu jaringan tidak memiliki waktu yang sinkron, maka dapat menyebabkan masalah dalam komunikasi antarperangkat.

Sekarang, kita akan langsung masuk ke cara setting SNTP client di router Mikrotik.

Langkah-langkah Cara Setting SNTP Client di Router Mikrotik

1. Buka Winbox dan Login ke Router Mikrotik

Langkah pertama untuk mengatur SNTP di router Mikrotik adalah dengan login ke router melalui Winbox. Winbox adalah aplikasi desktop yang memudahkan konfigurasi router Mikrotik. Berikut caranya:

  • Buka aplikasi Winbox di komputer kamu.
  • Masukkan IP Address, username, dan password untuk login ke router.
  • Jika ini adalah pertama kalinya kamu login ke router, username default adalah admin dan password dikosongkan. Setelah login, pastikan untuk mengubah password default demi keamanan jaringan.
BACA JUGA  Load balance 2 ISP INDIHOME

2. Masuk ke Menu System > SNTP Client

Setelah berhasil login ke router Mikrotik, langkah berikutnya adalah menuju ke menu SNTP Client untuk mengatur waktu.

  • Di sidebar kiri, klik pada menu System.
  • Di bawah menu System, cari dan klik SNTP Client.

Setelah menu ini dibuka, jendela pengaturan SNTP Client akan terbuka, dan di sinilah kamu akan memasukkan pengaturan untuk server waktu.

3. Mengaktifkan SNTP Client

Setelah masuk ke menu SNTP Client, kamu perlu mengaktifkan fitur ini agar router Mikrotik bisa mulai menyinkronkan waktu dengan server SNTP. Caranya adalah dengan mengaktifkan atau mencentang opsi Enabled.

Berikut langkah-langkahnya:

  • Di jendela SNTP Client, centang kotak di sebelah Enabled.
  • Ini akan mengaktifkan SNTP client di router Mikrotik kamu.

4. Memasukkan SNTP Server

Selanjutnya, kamu harus menambahkan alamat SNTP server yang akan digunakan untuk sinkronisasi waktu. Beberapa server SNTP populer dan handal yang bisa kamu gunakan antara lain:

  • pool.ntp.org: Server waktu umum yang banyak digunakan.
  • time.google.com: Server waktu dari Google.
  • time.windows.com: Server waktu dari Microsoft.

Langkah-langkah untuk memasukkan server SNTP:

  • Pada kolom Primary NTP Server, masukkan alamat server SNTP, misalnya pool.ntp.org.
  • Jika ingin menggunakan server tambahan sebagai cadangan, masukkan di kolom Secondary NTP Server, misalnya time.google.com.

Dengan menambahkan server SNTP di kedua kolom ini, router Mikrotik kamu akan selalu memiliki cadangan jika salah satu server tidak responsif.

BACA JUGA  Cara Setting Bridge di Mikrotik

5. Menentukan Zona Waktu (Time Zone)

Setelah memasukkan server SNTP, pastikan zona waktu yang digunakan oleh router sesuai dengan lokasi kamu. Ini penting agar waktu yang disinkronkan dengan server NTP tetap relevan dan akurat.

  • Di menu Winbox, buka System > Clock.
  • Di jendela pengaturan jam, pilih Time Zone yang sesuai dengan lokasi kamu. Misalnya, untuk Jakarta, pilih Asia/Jakarta.
  • Kamu juga bisa mengatur manual offset waktu jika lokasi kamu tidak tersedia dalam daftar.

6. Memeriksa Sinkronisasi Waktu

Setelah mengaktifkan SNTP dan memasukkan server waktu, kamu bisa memeriksa apakah router sudah tersinkronisasi dengan waktu yang benar. Cara memeriksanya cukup mudah:

  • Kembali ke menu System > Clock.
  • Lihat waktu yang tertera di sana dan pastikan sesuai dengan waktu aktual.
  • Jika waktu masih belum sinkron, kamu bisa menunggu beberapa saat karena sinkronisasi biasanya tidak terjadi secara instan.

7. Pengujian Sinkronisasi Waktu

Jika ingin memastikan lebih jauh apakah waktu sudah sinkron dengan baik, kamu bisa memeriksa status sinkronisasi langsung di terminal Mikrotik. Untuk melakukannya:

  • Buka New Terminal di Winbox.
  • Masukkan perintah berikut:bashCopy code/system ntp client print Dengan perintah ini, kamu bisa melihat informasi lengkap tentang status SNTP client, termasuk server yang digunakan dan apakah sudah berhasil sinkronisasi atau belum.

8. Troubleshooting (Jika Terjadi Masalah)

Jika router Mikrotik kamu tidak bisa tersinkronisasi dengan server SNTP, ada beberapa langkah troubleshooting yang bisa kamu lakukan:

  • Cek koneksi internet: Pastikan router kamu memiliki akses internet, karena server SNTP berada di luar jaringan lokal kamu.
  • Gunakan server SNTP alternatif: Jika server SNTP yang kamu gunakan tidak merespons, coba ganti dengan server lain seperti time.windows.com atau time.google.com.
  • Pastikan firewall tidak memblokir port NTP: SNTP menggunakan port UDP 123. Jika ada aturan firewall yang membatasi port ini, router tidak bisa mengakses server SNTP.
BACA JUGA  Cara Blok Situs di MikroTik dengan Layer 7 Protocol

Keuntungan Mengatur SNTP Client di Mikrotik

Mengatur SNTP client di router Mikrotik memberikan beberapa keuntungan, di antaranya:

  1. Sinkronisasi Waktu Otomatis: Kamu tidak perlu mengatur jam secara manual setiap kali router di-restart atau mengalami pemadaman. SNTP akan secara otomatis menyinkronkan waktu.
  2. Akurasi Waktu yang Tinggi: SNTP client menggunakan server waktu yang terhubung dengan jam atom, sehingga waktu yang digunakan sangat akurat.
  3. Meningkatkan Keamanan Jaringan: Dengan waktu yang akurat, validasi sertifikat keamanan, logging, dan fitur keamanan lainnya akan berfungsi dengan benar.

Tips Tambahan untuk SNTP Client di Mikrotik

  • Gunakan lebih dari satu server NTP: Selalu tambahkan lebih dari satu server SNTP agar router bisa menggunakan cadangan jika server utama tidak responsif.
  • Aktifkan fitur autoupdate waktu: Jika tersedia, pastikan untuk mengaktifkan pembaruan waktu otomatis agar router Mikrotik selalu tersinkronisasi dengan server SNTP.
  • Periksa pengaturan waktu secara berkala: Meskipun SNTP sudah berjalan otomatis, ada baiknya untuk memeriksa pengaturan waktu secara berkala untuk memastikan sinkronisasi berjalan lancar.

Kesimpulan

Demikian panduan lengkap tentang cara setting SNTP client di router Mikrotik. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa memastikan router Mikrotik memiliki waktu yang akurat, yang sangat penting untuk keamanan dan logging. Pengaturan ini sederhana namun sangat penting bagi performa jaringan.

Pastikan juga untuk selalu memeriksa koneksi ke server SNTP secara berkala dan menggunakan server waktu yang terpercaya agar sinkronisasi berjalan dengan baik. Semoga panduan ini membantu!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *